Lembata,||wartapers.com - Sebuah ritual penuh khidmat di gelar sebagai bagian suasana Natal dan Tahun Baru. Setidaknya, itulah yang terjadi de Desa Muruona, pada Sabtu, 13 Januari 2024, di mana terlihat sekitar 70 orang Lansia Muruona merayakan kebersamaan dengan tema "Menjadi Lansia Yang Bahagia."
Yohanes Wawin, ketua kelompok Lansia Muruona berbagi inspirasi hidup di dunia yang terkadang penuh kegelapan, namun mampu melihat terang dari pengalaman yang tidak palsu. Pesannya sederhana: tidak ada tempat untuk dendam, fitnah, atau cemburu di antara sesama.
Ketua BPD Muruona, Petrus Mamun menyerukan persatuan untuk membangun desa. "Mari kita bersatu membangun Desa Muruona," kata Petrus, yang juga mengecam perlakuan tidak wajar terhadap Lansia. Petrus mengajak Lansia untuk mendukung program pemerintah.
Pesan semangat juga datang Bernabas Lewan, tokoh yang mewakili Lansia.
Ia mengingatkan Lansia agar menjaga kesehatan dan mencari keseimbangan dengan Tuhan, Alam, dan Sesama. "Keseimbangan ini akan membawa kebahagiaan sejati," ujar Bernabas.
Kepala Desa Muruona, Arnoldus Pelira, menyampaikan harapannya agar Natal dan Tahun Baru menjadi momentum meningkatkan persatuan dan kesatuan dalam membangun desa tercinta, Muruona. Arnoldus menekankan bahwa perubahan usia membawa perubahan fisik, namun kontribusi pemikiran Lansia tetap dibutuhkan untuk memajukan Desa Muruona.
Dengan semangat ini, Lansia Muruona siap menjadi pilar pembangunan dan kebahagiaan di tahun yang baru.
Perayaan Natal dan Tahun Baru bersama 2024 ini dihadiri sejumlah tenaga kesehatan, kader Posyandu yang diawali dengan ibadah bersama.
Pewarta: sabatani
Editor : redaksi