Pandai Berkilah, Kapolsek Sokobanah Nutupi Adanya Praktik Sabung Ayam ..!

Sampang, wartapers.com - Belum lama kabar aktivitas perjudian sabung ayam di wilayah hukum Polsek Sokobanah, Publik kembali di kejutkan dengan adanya peristiwa serupa yang membuat masyarakat mosi tidak percaya kehadiran Aparat Penegak Hukum (APH) yang  masih di ambang kritis.

Pasalnya,  terlihat dengan jelas dalam video rekaman tersebut aktivitas sabung ayam di lokasi Sokobanah kembali muncul dan menjadi sorotan, namun Kapolsek Sokobanah Iptu Sujiyono pandai berkilah seakan menutupi adanya praktik sabung ayam yang saat ini masih bebas beroperasi tanpa adanya tindakan tegas selaku pemangku wilayah kendalinya. 

Menurut informasi yang ditangkap, praktik perjudian sabung ayam ini berlokasi di Dusun Lon Arah,Desa Tamberu Daya ,Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Jawa Timur. 

Meskipun aktivitas terlalu  sering  diobrak abrik dibeda tempat oleh petugas,namun tetap saja sabung ayam  ini kerap menjadi kebiasaan,seakan-akan keberadaan waktu dan tempat yang  diduga ada yang mengskenario, sehingga terlihat dimuka publik  petugas benar-benar memberantas praktik ilegal saat aktivitas tersebut selesai dan didokumentasikan. 

Menanggapi terkait  video yang beredar , ketika ditanya  Iptu Sujiyono masih saja berkilah dan merasa hasil kinerja sudah maksimal dalam penetrasi aktivitas lokasi yang dijadikan tempat sabung ayam. Merasa sudah melakukan tindakan hukum yang tegas, Kapolsek Sokobanah,Iptu Sujiyono dengan mengirim hasil dokumentasi saat dilokasi setelah aktivitas tersebut hanya tersisa jejak ditengah ladang milik warga bukan pada saat segerombolan penyabung ayam  itu beroperasi. 

" Sudah ditindaklanjuti mas.." singkat Sujiyono Sabtu , 29/11/2025 dengan yakinnya bahwa praktik perjudian sabung ayam tersebut telah di berantas olehnya. 

Kondisi ini memicu kecurigaan terhadap publik atas  kinerja Aparat Penegak Hukum (APH) di wilayah Polsek Sokobanah dengan adanya aktivitas yang hingga saat ini dibiarkan masih melenggang dan dinilai gagal merubah pola pikir masyarakat anti segala jenis Perjudian. 

AH mengatakan bahwa aktivitas ini beroperasi pada siang hari dan  tidak jauh dari pemukiman warga,sehingga  sangat mudah  dijangkau oleh masyarakat umum. 

"  Sudah lama sabung ayam ini berjalan, tapi kok bisa tidak ditutup ,,? Tanya AH sembari tercengang heran atas kinerja Polsek Sokobanah. Meskipun demikian AH Sangat menyayangkan atas usahanya yang masih kurang maksimal dalam memberantas praktek perjudian, atas sikapnya tersebut,Warga setempat merasa kecewa dengan kelalaian dan tanggung jawab aparat setempat dalam peristiwa serupa di Tamberu Daya, Kecamatan Sokobanah. 

"Kalau memang aturan sudah di tegakkan, kenapa kok masih ada sabung ayam ,,? tanya kembali warga lain, apa jangan-jangan ada yang membackingi, kami juga tidak tau, yang jelas kami sangat kecewa, " keluh  warga lainnya seraya sudah tidak percaya terhadap penegak hukum . Sabtu, 29/11/2025.

Lanjut Iptu Sujiyono saat di konfirmasi terkait langkah konkret untuk berantas perjudian sabung ayam,ia hanya menyampaikan bahwa terimakasih atas informasinya. Namun perwira ini kembali berdalih keterbatasan anggota sehingga  merasa kesulitan dalam melakukan penanganan praktik perjudian sabung ayam di Sokobanah. 

" Terima kasih atas informasinya, gak apa-apa ya dengan tadi itu keterbatasan anggota,kami juga butuh informasi bantuan dari teman-teman, pasti kami akan tindak lanjuti, kalau bisa mewakili dua atau tiga orang wartawan untuk besok turun kelokasi," ungkap Sujiyono saat di Konfirmasi redaksi media ini. Sabtu, 29/11/2025.

Redaksi