Gubernur Gelar Coffee Morning, Perkuat Sinergi dan Komunikasi Lintas Sektor

NTT, wartapers.com - Untuk mewujudkan Program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih periode 2025-2030, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma beberkan 10 Dasa Cita “Ayo Bangun NTT”. Saat gelar Coffee morning Gubernur NTT bersama media massa pada Jumat (19/12/2025) di Aula Rujab Gubernur NTT.

Kegiatan ini menjadi ruang silaturahmi sekaligus forum komunikasi terbuka antara pemerintah daerah dan media.

Dalam sambutannya, Gubernur Melki Laka Lena menegaskan pentingnya peran media sebagai mitra strategis pemerintah dalam menyampaikan informasi pembangunan kepada masyarakat. Ia menyampaikan bahwa keterbukaan informasi dan komunikasi yang baik akan memperkuat kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah.

Gubernur Melki Laka lena menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan berencana membangun 21 gerai NTT Mart di berbagai kabupaten dan kota. Pembangunan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat pemasaran produk unggulan daerah dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Dan kini telah hadir 10 gerai Mart dan telah diresmikan.

“Saat ini telah hadir dan resmikan 10 gerai NTT mart di beberapa Kabupaten dan Kota Kupang dan hadir nya NTT Mart bertujuan menjadi pusat promosi dan distribusi produk UMKM di seluruh wilayah NTT. Selain itu, program ini juga mendorong terciptanya sistem perdagangan yang lebih modern, transparan, dan berpihak pada pelaku usaha kecil,” Jelas Melki Laka lena.

Menurut Gubernur NTT, Setiap gerai NTT Mart akan menampilkan produk khas dari setiap daerah seperti tenun ikat, kopi lokal, hasil olahan pertanian, serta berbagai kerajinan tangan. Dengan begitu, produk-produk unggulan masyarakat tidak hanya dipasarkan secara lokal, tetapi juga berpotensi menembus pasar nasional hingga internasional.

Sementara itu, Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma, dalam kesempatan yang sama menambahkan bahwa media tidak hanya berfungsi sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai kontrol sosial yang membantu pemerintah melakukan evaluasi dan perbaikan kebijakan.

“Kritik dan masukan dari media sangat dibutuhkan agar setiap program yang dijalankan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat. Pemerintah Provinsi NTT terbuka terhadap masukan demi kemajuan daerah,” kata Johni Asadoma.

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Provinsi NTT berharap hubungan kemitraan dengan media semakin kuat, sehingga informasi pembangunan dapat tersampaikan secara akurat, transparan, dan bertanggung jawab kepada masyarakat luas.

Pemerintah provinsi juga menggandeng berbagai pihak seperti perbankan, BUMD, dan sektor swasta untuk mendukung pendanaan serta pendampingan bagi pelaku UMKM. Sinergi ini diharapkan mempercepat terwujudnya kemandirian ekonomi daerah melalui penguatan rantai pasok dan daya saing produk lokal.

Gubernur NTT Melki Laka lena berharap dengan kehadiran NTT Mart di 21 titik strategis, pemerintah optimistis akan terjadi peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui perluasan akses pasar dan kesempatan kerja baru. Program ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam membangun ekonomi berbasis potensi lokal dan kemandirian daerah.

Pewarta: unny

Editor: redaksi