“Semarak Hari Guru Nasional 2025, PGRI Lembata Teguhkan Spirit Pengabdian”

 


LEWOLEBA — wartapers.com - Ribuan guru dari berbagai jenjang pendidikan di seluruh kecamatan di Kabupaten Lembata turun serentak merayakan Hari Guru Nasional 2025 dan HUT PGRI ke-80 melalui rangkaian kegiatan meriah mulai dari jalan santai, aksi peduli lingkungan, senam sehat, lomba paduan suara hingga pemeriksaan kesehatansebuah momentum besar yang bukan hanya pesta tahunan, tetapi menjadi ruang refleksi bagi para pendidik untuk meneguhkan kembali komitmen, integritas, dan peran strategis mereka dalam menyiapkan generasi menuju Indonesia Emas 2045.

Ketua Terman­dat PGRI Kabupaten Lembata, Fransiskus Terong, S.Pd., SD, dalam sambutan pembukaan, mengajak para guru untuk tetap teguh menunaikan pengabdian meski berbagai tantangan kerap menghadang. “Jangan pernah menyerah dengan situasi yang kadang tidak berpihak pada kita. Mari tetap semangat menyiapkan anak-anak Lembata menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujarnya di hadapan sekitar 200 guru dari lintas satuan pendidikan.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Lembata, Suhartin Bungalaleng, S.AP, yang mewakili Kepala Dinas Pendidikan, menekankan bahwa perayaan ini bukan sekadar seremoni tahunan. Ia mengingatkan bahwa momentum ini harus menjadi ruang refleksi tentang peran strategis guru. Suhartin menegaskan pentingnya kualitas literasi, numerasi, karakter, serta profesionalisme dan integritas pendidik.

Menurut Suhartin, pembelajaran yang bermakna memerlukan strategi variatif, interaksi humanis, serta keteladanan guru. “Tidak ada satu pun pihak yang bisa membenahi pendidikan sendirian. Pemerintah daerah, sekolah, masyarakat, orang tua, dan organisasi profesi harus berjalan beriringan dan menjadi sahabat perjalanan,” tegasnya.

Ketua Pelaksana, Hyasintus Beleleng Saya, S.Pd., SD, menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme para guru. Ia mengajak seluruh peserta untuk menjaga kekompakan demi menyukseskan rangkaian kegiatan. “Kita bangun sinergitas. Apa pun kendalanya bisa kita atasi bersama,” ujarnya yang juga menjabat Ketua PGRI Kecamatan Nubatukan.

Kegiatan jalan santai melibatkan seluruh guru dan satuan pendidikan se-Kecamatan Nubatukan, yang dibagi pada dua titik kumpul, yakni Lapangan Polres Lembata untuk wilayah timur dan depan SDI 1 Waikomo untuk wilayah barat. Peserta juga melakukan aksi pungut sampah sebagai edukasi kepedulian lingkungan.

Selepas jalan santai, peserta mengikuti senam sehat dan pemeriksaan kesehatan oleh tenaga medis dari Puskesmas Lewoleba dan Puskesmas Pada. Kegiatan berjalan penuh suasana kebersamaan dan semangat saling mendukung.

Menjelang puncak acara pada Selasa, 25 November 2025 yang akan diisi apel bersama dan talk show rangkaian kegiatan turut diramaikan lomba paduan suara antar-guru, baik tingkat satuan pendidikan maupun gugus, dengan lagu wajib Mars PGRI dan sejumlah lagu pilihan.

Di Kecamatan Nagawutung, Ketua Cabang David Kobu, S.Pd., melaporkan bahwa rangkaian kegiatan serupa juga berlangsung meriah, mulai dari anjangsana, lomba paduan suara, hingga malam pentas seni. “Walaupun tanggal 25 November ini saya sudah purna tugas, tapi saya tetap semangat. Kami berharap seluruh kegiatan berjalan sukses melalui kerja sama semua pihak,” ungkapnya.

Kemeriahan Hari Guru Nasional 2025 juga menggema di Kecamatan Ile Ape, Ile Ape Timur, Omesuri, Buyasuri, dan Wulandoni, yang masing-masing menggelar agenda perayaan dengan penuh antusias.

Pewarta: Floni

Editor; Redaksi 

KABAR NASIONAL
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Memuat BERITA UPDATE TERKINI…

𝐖𝐀𝐑𝐓𝐀 𝐋𝐈𝐏𝐔𝐓𝐀𝐍 𝐏𝐎𝐏𝐔𝐋𝐄𝐑

Memuat...