Bangkalan || wartapers.com - Warga Keluhkan Aktivitas pemotongan kapal yang ada di Desa Tanjung Jati, Kecamatan Kamal, Bangkalan, Madura, Jawa Timur kepada LSM Mapadam, dikarenakan pekerjaan ini sudah sempat ditutup dan masih saja beroperasi kembali hingga saat ini. Sebab, pemotongan besi kapal tersebut telah menimbulkan polusi dan pencemaran limbah di lingkungan sekitar disana.
Salah seorang ketua mapadam mengadu ke Polres Bangkalan untuk memberitahu terkait lokasi pemotongan Besi Kapal yang sangat dekat dengan permukiman penduduk , sekolah dan masjid. Sehingga galangan kapal itu mengganggu aktivitas warga,” ucap ketua Mapadam.
Menurutnya, galangan kapal di Tanjung Jati ini juga mencemari lingkungan yang berbasis Asap dari pemotongan besi itu terhirup oleh warga setempat.
Dia mengatakan, akibat dari aktivitas galangan kapal, pencemaran polusi dan debu tersebut banyak mengotori rumah warga. Rabu (16/7/2025)
Debu yang berasal dari aktivitas pemotongan kapal pasti berdampak pada kesehatan warga,” Ungkap warga sekitar.
Sementara itu, H.Takliman ketua MAPADAM Bangkalan mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti dugaan aktivitas kapal yang dikeluhkan warga. Dalam waktu dekat, kami akan kirim Surat Dumas ke Polres Bangkalan untuk ditindak lanjuti terkait pemotongan kapal yang diduga ilegal, pungkas ketua Mapadam.
pewarta: Mukri
Editor; redaksi