Notification

×

Iklan

Iklan

Lagi Dan Lagi PT Rimau Mitra PT IPIP Menyerobot Lahan Warga Dan Menggusur Tanaman Jambu Mente Di Sopura.

Kamis, 17 Juli 2025 | 07:49 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-17T14:50:02Z

 



KOLAKA, WARTAPERS.COM - PT. Rimau mitra PT Indonesia Pomalaa Industry Park (IPIP) kembali menjadi sorotan publik setelah dituduh menyerobot lahan warga dan merusak tanaman jambu mente sekitar kurang lebih 70 Pohon  yang di rusak dan gusur.pada kamis 17 juli 2025 di Desa Sopura Kecamatan Pomalaa Kabupaten Kolaka.



Lahan  kebun yang di kelola sejak 1983 dengan tanaman jambu mente tinggal satu pohon yang di sisa yang di gusur oleh kontraktor PT.Rimau di desa Sopura Kecamatan Pomalaa dengan Surat Keterangan Tanah ( SKT ) tahun 1983 atas nama H.Mamma.


Pemilik lahan H.Mamma Kecewa, Lahan yang selama ini di kelola yang Hendak Dibersihkan 16 Juli 2025 ternyata Sudah Diratakan oleh PT Rimau tanpa ada pemberitahuan ke pemiliknya " saya kecewa nak karena lahan yang hendak dibersihkan oleh warga sudah diratakan oleh PT Rimau mitranya PT.Ipip seharusnya ada pemberitahuan dulu karena di situ banyak pohon jambu mente "



Menurut warga setempat, PT Rimau  ini sangat lancang karena telah melakukan ekspansi lahan tanpa izin dan merusak tanaman jambu mente yang sudah menjadi sumber penghasilan bagi warga.




"Kami sudah mengolah lahan ini sejak 1983, dan tanaman jambu mente ini sudah menjadi sumber penghasilan bagi kami. Namun, PT Rimau  datang dan merusak tanaman kami tanpa izin," kata salah satu warga.



Warga juga mengklaim bahwa PT Rimau  telah melakukan penyerobotan lahan tanpa proses yang transparan dan tanpa kompensasi yang adil bagi warga.



"Kami tidak pernah diminta persetujuannya, dan kami tidak pernah menerima kompensasi yang adil. PT Rimau  hanya datang dan mengambil lahan kami, sejak adanya PT Rimau ini hampir semua lahan warga sopura di serobot nya" kata warga lainnya.



Sampai berita ini turun pihak PT Rimau  belum memberikan komentar resmi terkait tuduhan ini. Namun, warga setempat berharap bahwa perusahaan-perusahaan tersebut akan bertanggung jawab atas pengrusakan Tanaman tindakan mereka memberikan kompensasi yang adil bagi warga.


"Kami hanya ingin agar PT Rimau mitra PT IPIP bertanggung jawab atas tindakan mereka dan memberikan kompensasi yang adil bagi kami. Kami tidak ingin lagi menjadi korban penyerobotan lahan,kalo besok belum ada kata sepakat mungkin kami akan turun ke lahan kami untuk menghentikan kegiatan sementara sampai ada kata sepakat,"  ujar warga lainnya 




Pewarta: ASRIL WP

Editor; redaksi 

×
Berita Terbaru Update