KOLAKA, WARTAPERS.COM - Kami, Koalisi Kotak Katik Kolaka Kontrol (K_4), menyatakan keprihatinan mendalam dan penolakan tegas atas aktivitas tambang Galian C yang diduga telah menyebabkan kerusakan lingkungan serius di tiga wilayah Kecamatan Toari, Kecamatan Polinggona, dan Kecamatan Watubangga.
Berdasarkan pemantauan kami di lapangan serta aduan masyarakat yang terdampak langsung, kami menemukan sejumlah permasalahan sebagai berikut:
1. Kerusakan ekosistem lingkungan, berupa sedimentasi sungai, erosi tanah, dan hilangnya vegetasi yang menjadi penopang kehidupan warga sekitar.
2. Pencemaran air yang berpotensi membahayakan kesehatan masyarakat, serta merusak sumber air bersih dan kehidupan petani
3. Kerusakan infrastruktur jalan umum akibat mobilisasi alat berat dan kendaraan tambang yang melebihi kapasitas atau overload
4. Minimnya transparansi dan partisipasi publik dalam proses perizinan dan pengawasan kegiatan tambang.
5. Indikasi lemahnya penegakan hukum terhadap pelaku usaha tambang yang melanggar aturan perundang-undangan di bidang lingkungan hidup dan pertambangan.
Oleh karena itu, kami dari Koalisi K_4 menyatakan sikap sebagai berikut dan menolak keras segala aktifitas pertambangan pasir galian c di wilayah tersebut dan, Menuntut Pemerintah Kabupaten Kolaka dan instansi terkait untuk segera menghentikan sementara seluruh aktivitas tambang Galian C di wilayah Toari, Polinggona, dan Watubangga sampai dilakukan audit lingkungan yang transparan dan melibatkan masyarakat.
Dan Mendesak aparat penegak hukum dan Dinas Lingkungan Hidup untuk menyelidiki secara serius dugaan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh perusahaan tambang yang beroperasi di wilayah tersebut.
Mendorong penguatan peran masyarakat dan lembaga lokal dalam pengawasan kegiatan tambang, guna mencegah praktik eksploitasi yang merugikan rakyat dan lingkungan.
Menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat, media, akademisi, dan tokoh adat untuk bersama-sama menjaga dan mempertahankan ruang hidup dari ancaman perusakan lingkungan.
Dan terakhir, Mengambil langkah advokasi hukum dan aksi sosial apabila tidak ada respon serius dari pihak-pihak yang bertanggung jawab,dan Kami tegaskan bahwa pembangunan sejati tidak boleh dibayar mahal dengan kerusakan lingkungan dan penderitaan rakyat. Kami akan terus mengawal isu ini sebagai bentuk komitmen terhadap keadilan ekologis dan hak-hak masyarakat.
Pewarta.: Asril wp
Editor: redaksi
