Notification

×

Iklan

Iklan

“Bantuan Pak Yohanes De Rosari Sudah Kami Pakai, Terima Kasih!”

Kamis, 01 Mei 2025 | 04:38 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-01T11:38:30Z


Lembata, wartapers.com – “Hari ini tidak ada serah terima simbolis, karena bantuan Pak Yohanes sudah kami gunakan. Terima kasih!” ujar Mikhael Alexander Raring, Ketua Komite SMP Negeri 4 Nubatukan (SMPN 4 Lamahora), dalam acara pelepasan siswa kelas IX Angkatan XI, Rabu (30/4).


Ucapan itu merujuk pada bantuan 50 sak semen dari Yohanes De Rosari, Ketua Komisi III DPRD Provinsi NTT sekaligus Ketua Fraksi Partai Golkar. Yohanes merupakan wakil rakyat dari Daerah Pemilihan NTT VI yang meliputi Flores Timur, Lembata, dan Alor. Bantuan tersebut diserahkan saat kunjungannya ke SMPN 4 Lamahora pada Maret 2024.


Semen bantuan tersebut telah dimanfaatkan untuk membangun lantai rabat beton cetak manual di halaman sekolah, yang kini digunakan sebagai area kegiatan belajar luar kelas. “Itu bentuk dukungan nyata bagi pendidikan di daerah. Kami sangat menghargainya,” tambah Mikhael.


Acara pelepasan berlangsung penuh haru dan kekeluargaan di halaman sekolah. Sebanyak 107 siswa resmi dilepas untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya. Hadir dalam kegiatan ini para guru, orang tua, komite sekolah, serta sejumlah undangan khusus.


Kepala Sekolah Maria Ina Boleng, melalui seorang guru senior, menyampaikan bahwa pelepasan ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjuangan baru. “Kami mendampingi mereka selama tiga tahun, penuh suka duka. Ini bukan perpisahan, tapi titik awal perjalanan hidup mereka,” ujarnya.


Ia juga mengakui berbagai tantangan selama mendampingi siswa angkatan ini. “Ada yang sampai berbulan-bulan tidak masuk sekolah. Tapi kami tak menyerah. Kami cari cara agar mereka bertahan,” katanya.


Meski dihadapkan pada berbagai kendala, siswa-siswi angkatan ini tetap menunjukkan prestasi membanggakan, baik akademik maupun nonakademik. Capaian hasil Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) menunjukkan peningkatan kualitas sekolah, sementara tim futsal dan sepak bola sekolah ini kerap meraih prestasi hingga tingkat provinsi.


Dalam sambutannya, Ketua Komite Mikhael Raring  juga menekankan pentingnya peran serta orang tua melalui dana komite, yang telah digunakan untuk pengadaan meja, kursi, dan fasilitas pendukung lainnya. “Dana komite itu kembali ke anak-anak kita. Ini bentuk investasi nyata dari orang tua,” tegasnya.


Sebagai bentuk kenangan, perwakilan orang tua siswa menyerahkan cenderamata berupa 15 pasang kursi dan meja belajar kepada pihak sekolah.


Tangis bahagia menutup acara. Satu per satu siswa berpamitan, memeluk para guru, dan mengucapkan terima kasih. Dalam suasana sederhana itu, satu hal menjadi nyata: SMPN 4 Lamahora bukan sekadar tempat belajar, melainkan rumah yang membentuk karakter generasi masa depan Lembata.


Pewarta: sabatani

Editor: redaksi 

×
Berita Terbaru Update